Wabup Samosir Ikuti Focus Group Discussion (FGD) Pembentukan Kewilayahan Kawasan Tertentu

Wakil Bupati Samosir Drs Martua Sitanggang MM bersama Wakil Ketua DPRD Samosir Pantas M Sinaga mengikuti Focus Group Discussion (FGD) dengan tema 'Pembentukan Kewilayahan Kawasan Tertentu Sebagai Kajian Konsep Pengamanan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Danau Toba'.

topmetro.news – Wakil Bupati Samosir Drs Martua Sitanggang MM bersama Wakil Ketua DPRD Samosir Pantas M Sinaga mengikuti Focus Group Discussion (FGD) dengan tema ‘Pembentukan Kewilayahan Kawasan Tertentu Sebagai Kajian Konsep Pengamanan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Danau Toba’.

FGD berlangsung di Aula Sopobolon, Hotel Niagara, Parapat, Kabupaten Simalungun, Rabu (22/2/2023). Turut mendampingi, Kadis Kominfo Samosir Immanuel TP Sitanggang, Kadis Pariwisata Tetti Naibaho, Kaban Kesbangpol Dumosch Pandiangan, dan Sekdis PUTR Frans Boy Naibaho.

Hadir dalam FGD tersebut Menko Polhukam yang juga Ketua Kompolnas RI Prof Dr Mahfud MD, Komisioner Kompolnas, Kabaharkam Polri. Kemudian, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, Pangdam I/BB Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin. Lalu Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak dengan Pejabat Utama Polda Sumut. BPODT, PHRI, bupati, wakil bupati, ketua DPRD. Serta kapolres se-Kawasan Danau Toba, yakni Samosir, Simalungun, Toba, Taput, Karo, Pakpak Bharat, Dairi, dan Humbahas.

Selain membahas arah kebijakan operasional pengamanan DPSP Danau Toba, dalam acara tersebut juga ada pembahasan soal pemulihan ekonomi masyarakat melalui pariwisata Danau Toba.

Saat membuka acara, Menkopolhukam Mahfud MD menyampaikan, pariwisata harus dikelola dengan sebaik-baiknya dengan pembangunan di bidang lainnya. “Kalau tempat wisata itu bagus, perekonomian di daerah wisata itu akan bertumbuh dengan sendirinya. Dan investasi-investasi akan masuk ke daerah wisata tersebut,” ujarnya.

Lebih lanjut kata Mahfud, melalui hasil FGD ini, jika ada nantinya yang sangat penting untuk menambah anggota kepolisian di kawasan wisata DPSP Danau Toba, maka hal itu akan berlaku.

Menkopolhukam mengajak pemerintah kabupaten yang berada di kawasan Destinasi Pariwisata Super Prioritas Danau Toba, supaya membayangkan bagaimana memikirkan dari berbagai aspek untuk mendukung peningkatan. Sehingga para wisatawan merasa aman dan nyaman saat berwisata.

Dukung FGD

Sementara Gubsu Edy Rahmayadi mendukung penuh pelaksanaan FGD. Tentunya demi enyamanan wisatawan yang berkunjung dan mau tinggal lebih lama di Kawasan Danau Toba. Apalagi Danau Toba memiliki keindahan menakjubkan dan tiada duanya di dunia.

Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas pelaksanan FGD oleh Kompolnas bekerjasama dengan Polri dan Polda Sumut.

Ia menyampaikan, untuk memberi rasa aman kepada masyarakat wisata di DPSP Danau Toba yang akan terus berkembang sebagaimana arah kebijakan Presiden RI Joko Widodo, perlu pembentukan satu satuan kewilayahan yang mampu mengintegrasikan sebuah sistem keamanan terkoordinir.

“Kami terus berupaya untuk memberi rasa aman. Namun tantangan karakteristik Danau Toba yang cukup besar. Perlu satuan kewilayahan yang khusus, yang mampu menjalankan fungsi polisi pariwisata yang preventif dan terintegrasi. Serta mampu mengantisipasi berbagai gangguan kamtibmas sebagai salah satu syarat penting,” papar Kapolda Panca Putra.

sumber | RELIS

Related posts

Leave a Comment